Berita  

Polres Tanjab Timur dan Bank BRI akan Berikan Pelatihan dan Kompensasi Rp. 600 Ribu Selama Tiga Bulan untuk Para Sopir Terkait Dampak Covid-19

Polres Tanjab timur dan Bank BRI akan berikan pelatihan dan kompensasi 600 ribu selama tiga bulan untuk para sopir.
Terkait dampak covid 19.

Tanjabtimur-GlobalInvestigasi.com. 2020/04/17.
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) polres Tanjab timur menggelar pelatihan pengemudi angkutan umum di aula Mapolres Orang kayo hitam tanjab timur.

Pelatihan program peduli keselamatan di pimpin langsung oleh kasat lantas AKP. TESMERIZAL. SH. beserta personel, kadis kesehatan tanjab timur ERNAWATI. dan perwakilan dari Bank BRI cab. Tanjab timur.

pelatihan diikuti oleh para sopir angkutan umum dan pelaku jasa transportasi yang ada di wilayah hukum polres Tanjab timur.

Kegiatan yang digelar untuk memberikan edukasi tentang pencegahan penyebaran Covid-19 serta pelatihan tentang keselamatan

Kasatlantas mengatakan, program Polri Peduli Keselamatan Tahun 2020 merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat di tengah pandemi penyebaran Covid-19.

“Meski kita memberikan edukasi tentang pencegahan Covid-19 dan pelatihan tentang kesalamatan berlalulintas, kami tetap mengedepankan protokol kesehatan seperti pshycal distancing (jarak fisik) serta kebersihan perorangan maupun kebersihan sarana angkutan,”

Polri kerjasama dengan Bank BRI akan memberikan pelatihan keselamatan dan akan memberikan Kompensasi kepada para supir yang akan mengikuti pelatihan selama tiga bulan, ini
himbauan dari presiden RI agar polri melaksanakan Program tersebut.

Program Keselamatan 2020 dengan menandatangani nota kesepahaman dengan Pihak Bank BRI sebagai mitra dalam pelaksanaan program tersebut.

Adapun sasaran dari Program Keselamatan 2020 ini adalah para pengemudi angkutan umum seperti sopir Taksi,Angkot,Bus,Ojeg dan jasa angkutan lainny

Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan bantuan bagi para pengemudi yang terdampak sosial dari kebijakan yang diambil pemerintah dalam penanggulangan pandemi covid-19 yang sedang mewabah, tujuan lainnya adalah salah satu cara meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat sekaligus meringankan beban ekonomi para pengemudi selama pembatasan operasional kendaraan umum yang menjadi dampak turunnya pendapatan mereka.

Santunan akan diberikan berupa uang sebesar Rp.600.000,- setiap bulannya selama tiga bulan kepada para pengemudi yang sudah didata oleh Satlantas Polres Tanjab timur, melalui rekening di Bank BRI, namun mereka diwajibkan mengikuti Pelatihan selama tiga bulan oleh Satlantas polres tanjab timur berdasarkan panduan dari Korlantas Polri.

Adapun materi yang akan diberikan dalam pelatihan yaitu pembekalan tentang pencegahan covid -19 juga materi tentang Safety Riding dan diadakan uji praktek untuk mendapatkan sertifikat.
” Mereka sebagai pengemudi mempunyai tanggung jawab besar terhadap para penumpangnya untuk itulah kita akan berikan sertifikat sebagai bukti kelayakan mereka yang bekerja di bidang jasa pelayanan angkutan umum.

Presiden Republik Indonesia Ir.H.Joko Widodo telah menyampaikan bahwa Kepolisian Republik Indonesia akan melaksanakan Program Polri yaitu Program Keselamatan 2020 yaitu program yang mengkombinasikan bantuan sosial dan pelatihan yang targetnya sebanyak 197.000 pengemudi.dengan itulah Korlantas Polri segera melaunching program tersebut.

Untuk membantu meringankan beban para sopir dengan melakukan program polri peduli.
Hal itu dilakukan untuk mewujudkan Program Polri Peduli Keselamatan 2020.

Salah seorang sopir Ambok Akang mengucapkan banyak banyak terimakasih kepada pemerintah pusat melalui keputusan presiden untuk membantu para sopir yang di salurkan melalui Bank BRI cabang pembantu dan di kordinir oleh satlantas Polres Tanjab timur.(T111K).