Berita  

Dinas Pangan dan Perikanan Galus Berangkatkan 10 Peserta Ikuti Pelatihan Pemijahan Ikan Jurung di BBI Agara

Dinas Pangan dan Perikanan Galus Berangkatkan 10 Peserta Ikuti Pelatihan Pemijahan Ikan Jurung di BBI Agara

Gayo Lues – Upaya melatih ketangkasan dalam pemijahan ikan jurung, Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Gayo Lues (Galus) akan memberangkatkan sebanyak 10 orang pembudidayaan ikan untuk mengikuti pelatihan selama kurang lebih 10 hari ke Balai Benih Ikan (BBI), Lawe Bekung, Kecamatan Badar, Kabupaten Aceh Tenggara (Agara).

Direncanakan, ke 10 pembudidaya ikan tersebut, akan diberangkatkan besok, tepatnya hari Sabtu, (19/9/2020) sekira Pukul 13.30 WIB.

Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Gayo Lues, Said Bahtiar S Pi didampingi Kabid Perikanan, Nur Husin S Pt dan Kasi Produksi dan Pengembangan, Hadit Armansyah S Pi mengatakan, selain untuk pemijahan budidaya ikan jurung, juga akan ada ikan lele serta Komidi unggulan lainnya.

“Selama ini yang kita ketahui, orientasi masyarakat terhadap ikan jurung hanya untuk dikonsumsi, maka dari itu akan kita lakukan pembinaan untuk mengembangkan ikan jurung yang saat ini sudah mulai langka,” katanya, Jumat (18/9/2020) diruang kerjanya.

Lanjutnya, di BBI Aceh Tenggara nantinya pihaknya akan langsung melakukan praktek langsung kepada 10 orang yang dipilih untuk mempelajari bagaimana cara melakukan pemijahan terhadap ikan jurung.

“Pemijahan ihi harus kita terapkan, agar populasi ikan jurung tetap berkembang, dan diketahui juga saat ini Ikan jurung memiliki harga yang tinggi,” jelasnya.

Diketahui, saat ini ikan jurung sudah mulai langka di Gayo Lues terlihat dari tangkapan yang makin tahun makin berkurang disepanjang perairan sungai.

“Ini PR bagi kita bagaimana cara agar ikan jurung kembali dibudidayakan, maka dari itu kita adakan pelatihan dengan melibatkan beberapa petugas teknis BBI Gayo Lues,” sebutnya.

Kadis menambah, persiapan untuk keberangkatan besok, pihak panitia telah menyiapkan segala perlengkapan untuk mematuhi protokol kesehatan dengan tujuan mencegah tertularnya Virus Corona (Covid-19) kepada para peserta.

“Kita telah menyediakan alat pengecek suhu tubuh, menyiapkan masker, hand sanitizer dan hal penting lainnya yang berkaitan dengan protokol kesehatan,” terangnya. (PTR/GL/ACH)