Berita  

Gerakan Gabungan Masyarakat Peduli Simeulue (G2MPS) “Kesal” Dengan Anggota Dewan DPRK ?!

Gerakan gabungan masyarakat peduli simeulue kesal dengan anggota dewan DPRK.

Simeulue// globalinvestigasinews.com
Gerakan gabungan masyarakat peduli simeulue (g2mps) merasa kesal atas ketidak hadiran Tampa alasan pasti beberapa anggota dewan DPRK simeulue dalam menghadiri rapat RDP,di gedung DPRK Kabupaten Simeulue,(9/11/2020)

Dalam rangka rapat RDP yang diajukan oleh gerakan gabungan masyarakat peduli simeulue (g2mps) ke DPRK simeulue’ada empat aitem salah satu nya
Meminta DPRK simeulue agar menyampaikan hasil pansus DPRK tahun 2020, tentang PMKS,(pabrik minyak kelapa sawit) dan segra membentuk pansus persoalan polimik perusahaan PDKS,
Persoalan SPPD fiktif berdasarkan audit BPK-RI tahun 2020, meminta sikap DPRK mengutamakan kepentingan rakyat atas beredarnya polimik pembahasan APBK-P tahun 2020, dan persoalan wakil bupati tahun 2017-2022(daster kuning tahun 2001).

Ketua ormas g2mps Kabupaten simeulue.
M, Johan jallah, mempertanyakan kepada selaku ketua DPRK Kabupaten simeulue’ Irwan suharmi, dan saksikan beberapa anggota DPRK Kabupaten simeulue’ dalam RDP(rapat dengar pendapat) apa kah dewan pimpinan yang terhormat cuman yang ada 11 orang anggota DPRK yang berhadir,’ ketua DPRK menjawab ada beberapa anggota DPRK tidak berada ditempat dengan alasan urusan kedisanan’.
Mengingat dari pertanyaan dari ketua g2mps, salah’satu ormas baris timur yang di ketuai, Teuku rahmad mukmin(IN) merasa kecewa’.tidak hadir selaku wakil rakyat pada rapat RDP di gedung DPRK Kabupaten Simeulue, ucap nya.

Menurut informasi sebagian berada ditempat tetapi tidak hadir,mestinya terlahir sebuah keadilan’,pihak g2mps menuntut agar rapat RDP untuk hadir ⅔ persen atau 15 orang.
Mengingat dalam hal itu Ketua DPRK meminta persetujuan dari beberapa anggota DPRK yang berhadir’,dan para anggota g2mps, mengingat permintaan g2mps Kabupaten simeulue’agar tidak saling pihak memihak sekiranya anggota DPRK Kabupaten simeulue’ hadir pada waktu yang ditentukan lebih kurang 15 orang anggota DPRK.

Dari semua anggota DPRK yang berhadir’berjumlah 11 orang,selaku Ketua DPRK Kabupaten Simeulue menanyakan untuk disekor RDP dewan perwakilan rakyat bersama g2mps Kabupaten Simeulue, dengan semangat luar biasa menjawab setujuh.
Rapat dengar pendapat (RDP) dilanjutkan pada hari Rabu,11/11/2020.(r)