Polres Lebak Polda Banten Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Maung 2022

LEBAK-BANTEN, GLOBALMEDIATAMA.COM – Kepolisian Resor Lebak Polda Banten melaksanakan apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Maung 2022 Tingkat Polres Lebak di Alun-alun Rangkasbitung. Jum’at (22/4/2022).

Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Maung 2022 dipimpin oleh Kapolres Lebak AKBP Wiwin Setiawan, S.IK, M.H serta dihadiri oleh Wakil Bupati Lebak H. Ade Sumardi, SE,.M.Si., Kasdim 0603 Lebak Mayor Inf Uung, Dendenma Yon Mandala Yudha Mayor Inf Made Deni, Wakapolres Lebak Kompol Roby Heri Saputra SH, S.IK, MH, Kasi Intel Kajari Lebak Sdr. Rans Tapubolon SH, Para PJU Polres Lebak dan Tamu undangan.

Apel gelar pasukan diikuti oleh Personel Gabungan dari Polres Lebak, Kodim 0603 Lebak, Subdenpom III/1-4 Lebak , Dishub Kab. Lebak, Damkar Kab. Lebak, Satpol PP Kab. Lebak , BPBD Kab. Lebak, PLN Lebak, Dinas Kesehatan kabupaten Lebak.

Kapolres Lebak Polda Banten AKBP Wiwin Setiawan,SIK,M.H. mengatakan,
“Ya Sore ini, Polres Lebak Polda Banten bersama Instansi terkait, Stakeholder dan TNI menggelar Apel Gelar pasukan Maung 2022 Tingkat Polres Lebak di alun-alun Rangkasbitung dengan diikuti kurang lebih 150 Personel,” ujar Wiwin.

“Operasi Ketupat Maung 2022 yang dilaksanakan selama 12 hari mulai tanggal 28 April 2022 sampai dengan 9 Mei 2022,” Jelasnya.

“Sebelumnya kita akan melaksanakan Kegiatan Rutin Yang di Tingkatkan (KRYD) sesuai dengan perintah pusat, kami melaksanakan Apel gelar pasukan mendahului sesuai TR mabes Polri,” ungkap Wiwin.

“Setelah apel gelar pasukan ini, personil yang terlibat di Operasi Ketupat Maung 2022 langsung menempati Pos-pos baik pospam maupun pos gatur sesuai plotingnya masing-masing, dan kegiatan KRYD akan Berakhir tanggal 27 April 2022, dan dilanjutkan dengan Operasi Ketupat Maung 2022,” terang Wiwin.

“Untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 menjelang, pada saat dan sesudah Idul Fitri 1443 H tahun 2022 harus dapat dilaksanakan dengan baik dengan melakukan langkah-langkah diantaranya seperti melakukan himbauan dan mengawasi kedisiplinan masyarakat agar taat terhadap protokol kesehatan 3M, Mendorong pengelola tempat wisata untuk memastikan Aplikasi Peduli Lindungi terpasang dan lain sebagainya,” tutupnya.

(ALFIAN)