MERANGIN,Ginews com — Aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (Peti) kembali memakan korban. Kali ini tiga warga kembali tewas di kawasan Peti lubang jarum Desa Birun, Kecamatan Pangkalan Jambu, Kabupten Merangin, Selasa (26/7/22).
Informasi yang didapat, tiga warga yang tewas akibat lubang jarum tersebut dua diantaranya warga Birun, dan satu orang korban lagi warga Desa Sungai Nilau.
“Ya bang, ada tiga orang yang meninggal akibat tertimbun lubang jarum di lokasi Desa Birun, kebetulan korban yang dua orang tadi warga Birun saya yang mengangkat jenazahnya, dan yang satunya lagi warga desa sungai nilau,” demikian ucap salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Berdasarkan keterangan warga setempat bahwa pemilik tambang lubang jarum tersebut milik anggota BPD setempat berinisial JN.
Kepada media ini Kapolsek Sungai Manau Iptu. Mulyono, SH ketika di wawancarai oleh media ini Selasa sore (26/7/22) mengatakan jika pihaknya akan segera melakukan penyelidikan terkait dengan kejadian tersebut.
“Ya Anggota kami dari unit Intel sudah mengetahui kejadian tersebut, namun hingga detik ini belum ada laporan dari warga terkait penyebab kematian ke tiga orang tersebut, untuk selanjutnya Anggota kami akan melakukan penyelidikan terkait dengan kematian tiga orang warga yang diduga meninggal akibat tertimbun lubang jarum tersebut,” demikian ucap Kapolsek.
(Irwanto)
