Lampung
GinewstvInvestigasinews.com
Berkesempatan untuk berkunjung ke Baitullah untuk beribadah umrah menjadi hal yang sangat dirindukan oleh setiap muslim dari seluruh penjuru dunia,namun siapa sangka hari ke hari waktu sekian lama menunggu para jemaah tersebut tak kunjung di berangkatkan
Dikarenakan waktu di janjikan keberangkatan tak pernah ditempati serta di telpon tak pernah mau di angkat lagi maka lebih lanjut para jamaah perwakilan dari berbagai tempat mencoba mendatangi di kediaman isial HSB dan RMl ,yang keberadaannya di kota metro,Lampung , namun hanya di jumpai istri-istri dari Hbs dan RMl, dalam keterangannya masih di bandung dan di Palembang.
Dikarenakan jamaah mulai curiga , serta merasa di duga penipuan maka dari beberapa wilayah tempat kejadian ,masing – masing membuat laporan salah satunya ,korban bernama Anawati yang beralamatkan jalan Sukardi Hamdani ,Palapa 10.H LK II RT/RK 7/10 langka pura ,Kota Bandar Lampung serta beberapa jamaah mewakili dari 11 jamaah di wilayah bandar lampung ,serta membuat laporan ,Nomor : STTLP/B/1421/XII/2022/SPKT/POLDA LAMPUNG,
Adapun Kronologis : Jamaah umroh membayar biyaya uang keseriusan pemberangkatan umroh ,yang menurut keterangan atas nama HSL dan RML yang akan di berangkatkan 30 sebtember 2022 ,dengan biyaya semuanya di tanggung Oleh HSBL sebagai donatur pribadi ,dan akan di berikan uang saku sebesar Rp.5.000.000.,bagi jamaah umroh yang mendaftar ,tetapi hingga saat ini terlapor menghilang tak dapat di hubungi ,sehingga jamaah umroh mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah yang berada di wilayah bandar lampung
Lebih lanjut , Ana wati ,pun menyampaikan kepada awak media,sabtu 24 desember 2022, saat di konfirmasi ,selanjutnya di sampaikan bahwa sepengetahunya data yang di dapat dari jamaah umroh yang di duga di tipu ini mencapai kurang lebih 114 orang x Rp 3.000.000 sebagai biyaya keseriusan pemberangkatan umroh dan biyaya Pembuatan paspor sebesar Rp.1.000.000 x 114 orang ,Suntik menginitis Rp.355.000 x 114 dan termasuk biyaya manasik Rp.100.000 setiap jamaah data tersebut di ketahui melalui groub whatsApp jamaah umroh diberbagai tempat ,sehingga semuanya mencapai kurang lebih di atas Rp.400.000.000″pungkas Ana
Ditempat terpisah,Adapun dengan kejadian yang sama di duga pelakunya atas nama HSB dan RML ,khususnya di wilayah Kabupaten tulang bawang dengan Kronologis yang sama maka jamaah umroh yang merasa dirugikan diduga adanya penipuan dan di wakilkan oleh Mujiran dan dibeberapa jamaah membuat laporan di kepolisian Polres tulang bawang .
Nomor :STTP/480/XII/SPKT/POLRESTUBA/POLDA LPG
Diduga jamaah umroh mengalami jumlah kerugian mencapai Puluhan juta rupiah
Hal senada pun di sampaikan oleh jamaah umroh ,Endang , sepengetahuanya ,bahwa di tim nya pak mujiran ,ada 22 jamaah xRp.3.000.000 uang keseriusan pemberangkatan umroh ,uang pelicin guna untuk pengambilan dana dari Donatur sebesar Rp 15.000.000 ,dan 22 orang x Rp 1.000.000 uang Pembuatan paspor , Suntik miginitis Rp.355.000x 22 orang serta biyaya Manasik Rp.100.000 x 22 orang ,hal itu di sampaikan kerugian mencapai kurang lebih sekitar Rp.110.810.000 untuk tim jamaah umroh disini “tutup endang . (*)
Dilaporkan :
Junaidi kaperwil prov lampung
