Polsek Ponggok Polres Blitar Kota mendatangi TKP orang meninggal dunia di Kandang Bebek tepatnya di Dusun Semanding Kawedusan Ponggok Kabupaten Blitar, Rabu 28/12/2022.
Korban bernama Imam Safi’i (42), Warga Desa Bendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, itu diduga meninggal dunia akibat tersengat listrik saat membenahi lampu di kandang bebek miliknya.
Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono melalui Kapolsek Ponggok AKP Soni Suhartanto mengatakan saat ditemukan, posisi tubuh korban terlentang dengan tangan kiri masih memegang kabel listrik, sedang tangan kanan memegang korek api, dan di bagian punggung ditemukan lampu dalam posisi menempel.
“Dugaannya, korban meninggal dunia akibat tersengat listrik di kandang bebek miliknya. Ada luka bakar di tangan kiri korban dan posisinya masih memegang kabel,” kata Kapolsek Ponggok Polres Blitar Kota, AKP Soni Suhartanto.
AKP Soni mengatakan, berdasarkan keterangan keluarga, korban pamit pergi ke kandang bebek miliknya pada Selasa (27/12/2022) malam.
Korban pergi ke kandang bebek untuk membenahi lampu. Diduga, saat sedang membenahi lampu, korban tersengat aliran listrik.
“Korban sendirian pergi ke kandang. Korban tinggal di Desa Bendo, sedang kandang bebeknya berada di Desa Kawedusan,” ujarnya.
Sedang saksi yang kali pertama melihat korban dalam kondisi meninggal dunia di kandang bebek miliknya, yaitu, Kusnan, yang rumahnya dekat dengan kandang bebek milik korban pada Kamis (28/12/2022).
Awalnya, Kusnan melihat sepeda motor korban parkir di dekat kandang bebek. Kusnan mampir untuk menengok korban yang biasanya memberi makan bebek pada pagi hari.
Begitu masuk ke kandang, Kusnan melihat tubuh korban dalam posisi terlentang dan sudah meninggal dunia.
“Saksi langsung menghubungi perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Ponggok. Setelah menerima laporan, kami bersama tim medis Puskesmas Ponggok datang ke lokasi,” katanya.
Dikatakannya, dari hasil visum luar petugas medis Puskesmas Ponggok, tidak ditemukan luka akibat benda tumpul pada tubuh korban.
Petugas medis menemukan luka bakar seperti akibat sengatan listrik pada tangan korban
Selain itu, dalam olah TKP anggota juga menemukan kabel listrik sepanjang sekitar 20 meter, lampu beserta pitingan, dompet berisi uang tunai Rp 893.000, KTP atas nama korban, dan ponsel milik korban.
“Keluarga korban tidak menghendaki jenazah korban diautopsi. Keluarga menerima peristiwa yang dialami korban sebagai musibah,” pungkasnya