Kuningan, Global Investigasi News
Ending Suhardi dalam memangku tugas dan jabatan selaku kepala Desa Cipancur selalu mengupayakan dirinya menjadi pemimpin rakyat untuk mengemban amanat, dan berupaya untuk terus melakukan pembelaan terhadap kepentingan seluruh warga tanpa terkecuali.
Pelaksanaan pembangunan yang dikemudikan lewat kepemimpinan Ending Suhardi, merupakan pembangunan integral dalam arti pembangunan fisik material maupun spiritual, pendek kata pembangunan yang ada di Desa Cipancur Kecamatan Kalimanggis Kabupaten Kuningan adalah membangun manusia seutuhnya agar memperoleh kesejahteraan dalam segala wujudnya. Orangnya memiliki tampang pendiam, sedikit bicara namun banyak bekerja dan juga dikenal sebagai sosok yang rendah hati.
Kades Ending Suhardi yang berduet dengan Sekdes Miming, dalam memberikan pelayanan senantiasa melayani dengan prima dan mengutamakan kepentingan masyarakat Desa Cipancur di atas kepentingan pribadi maupun golongan. Tujuan beliau tiada lain untuk memajukan Desa Cipancur ke arah yang lebih baik dan mensejahterakan masyarakat Desa Cipancur dengan adil dan merata.
Kepemimpinan kepala desa yang menjadi narasi singkat penting ini merupakan wujud kepemimpinan yang sedikit bicara namun banyak bertindak demi kepentingan warganya tanpa terkecuali.
Sekdes Miming kepiawaiannya dalam mengemban tugas sudah tidak diragukan lagi. Semua program yang berkaitan untuk kepentingan masyarakat desanya berjalan dengan mulus, nyaris tidak ada hambatan yang berarti. Sekdes Miming adalah orang yang pandai bermasyarakat dan selalu berupaya menggugah warga desa agar mampu berpartisipasi aktif dalam segala wujud dan manifestasi pembangunan.
Bagi Ending Suhardi jabatan adalah amanah yang harus ditunaikan, oleh karena itu baginya tidak boleh dikotori dan ditaburi oleh perilaku yang buruk, baginya menjadi kades merupakan kapling pengabdian. Disini dia bisa melakukan tugas kemanusiaan sesuai dengan keyakinan yang dimiliki.
“Sebagai Sekdes, saya ingin berupaya memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat dalam melaksanakan pembangunan. Sosok Ulis Miming dapat menggugah kesadaran warga membangun desanya, memimpin dengan tidak mengenal lelah untuk menggugah kesadaran warganya agar mampu berprestasi pada setiap program pembangunan yang ada, orangnya sederhana dan pendiam, sedikit bicara, banyak bekerja, dia selalu rendah hati dan ramah tamah, tetapi kepemimpinannya sebagai kepala desa tergolong memimpin secara piawai.
Ending Suhardi selalu memperhatikan pembangunan dua arah, yang dimaksud adalah pembangunan fisik material dan pembangunan mental spiritual. Beliau dikenal sosok baik hati, sederhana, tegas dan berwibawa. Kepemimpinannya yang merakyat dan meaksankan pembelaan terhadap kepentingan warga desanya.
Ending Suhardi dan Ulis Miming perlu diberikan apresiasi oleh warga desa serta perlu diacungkan jempol. Sebagai pengabdi masyarakat mereka berupaya mensejahterakan masyarakat salah satunya melanjutkan pembangunan infrastruktur maupun pembangunan pemberdayaan masyarakat. (M. Ikbal Saputra)
