Berita  

“SALURAN PEMBUANGAN AIR LIMBAH PABRIK TAHU-115 BELUM JUGA DIPERBAIKI, BAU BUSUK YANG MENYENGAT MERESAHKAN WARGA SEKITAR ?!”

Ginews TV Investigasi .Rabu 7 mei 2023.
Pabrik Tahu – 115 yang berada di wilayah Desa Sungai Ulak Kec Nalo Tantan Kab Merangin sudah membuat resah warga sekitar,masalahnya Air Limbah yang keluar dari Pabrik Tahu 115 tersebut mengeluarkan bau busuk yang menyengat,tentunya bau tersebut sangat mengganggu warga yang tinggal di sekitarnya.

Bau tersebut di rasakan oleh warga sekitar antara jam 3.00 Wib (sore) hingga menjelang Pagi hari.

Pemilik Pabrik Tahu 115 berkali – kali berjanji akan segera berusaha memasang paralon di sepanjang sungai yang di manfaatkan warga,bukan hanya kepada Warga sekitar,namun dengan Camat Nalo Tantan pun Pemilik Pabrik tahu juga berjanji akan segera memperbaiki.saluran pembuangan air limbahnya pada.saat Camat Nalo Tantan datang ke lokasi Pabrik .Senin 5 Juni 2023.

Namun janji-janji Pemilik Pabrik tahu 115 hingga berita ini di turunkan,belum juga berbuat untuk menepati janjinya.

Saat Awak Media menemui salah satu warga sekitar yang berada tidak jauh dari pabrik tahu,warga tersebut mengatakan,bahwa sekitar jam 4.00 Wib hingga menjelang pagi ,Air yang ada di depan rumahnya sangat bau.

Warga tersebut mengatakan kepada awak media,bahwa dulu sebelum pabrik tahu itu beroperasi,warga tersebut sudah mengingatkan agar memasang paralon di pembuangan limbahnya hingga melewati perumahan warga,tapi nyatanya saran yang di berikan tidak di hiraukan oleh pemilik Pabrik Tahu 115 hingga teguran – teguran dari warga datang,bahkan pak Camat pun datang memperingatkan.

Mengingat Pemilik Pabrik Tahu tidak juga mengindahkan teguran – teguran yang datang dari berbagi pihak dan Pemilik Pabrik Tahu 115 yang diduga tidak memiliki Izin pembuatan Pabrik yang berada di wilayah Desa Sungai Ulak Kec Nalo Tantan Kab Merangin.

Warga sekitar berharap kepada Pemerintah Desa Sungai Ulak bersama Camat Nalo Tantan serta Pemda Merangin memberikan teguran atau peringatan bahkan menghentikan aktifitas Pabrik Tahu tersebut sebelum memiliki Status yang jelas tentang Pembuatan Pabrik dan memperbaiki saluran limbahnya.

(Khn/Ginews).