Penulis : Rian, Kabiro GINEWS TV INVESTIGASI Kab. Merangin
GINEWS TV INVESTIGASI, Merangin, Rian Kepala Biro Media Online GINEWS TV INVESTIGASI, mendapatkan telepon dari CV GRAF V TECH yang mengaku bernama Rizal selaku konsultan katanya.
Dalam keterangan Rizal selaku konsultan, “kami bekerja sudah sesuai dengan RAB, sesuai dengan teknis”, jelasnya.
Dengan dana Rp 8.499.900.000 Milyar tersebut, itu sudah cukup, dalam perencanaan konsultan, Rizal namun yang menilai dan pantauan masyarakat awam, Itu sah sah saja”, imbuhnya.
Dalam perkerjaan jalan Simpang Seling – Muara Jernih tidak ditetapkan RAB-nya di papan informasi yang ada pekerjaan jalan aspal yang terkesan tambal sulam ?!
Iya, itu pemeliharaan yang dikerjakan cuman ada 3 kilometer dengan dana Rp. 8.499.900.000 milyar dana tersebut koq dapat cuman pekerjaan jalan sepanjang 3 kilometer untuk Jalan Simpang Seling – Muara Jernih Kecamatan Tabir Ulu, sangat disayangkan, cuman aspal terkesan tambal sulam.
Rizal, yang notabene seorang Konsultan dengan nada yang kurang enak menanyakan kepada, Rian, Kabiro Media Online . GINEWS TV INVESTIGASI, Kab. Merangin terkait publikasi berita.
Sebelumnya sudah ada konfirmasi dengan Awak Media GINEWS TV INVESTIGASI untuk menaikan/publikasi berita sebelum naik berita oleh Kabiro GINEWS TV INVESTIGASI, sudah terkonfirmasi dengan pelaksana atas nama Hanura.
Namun konfirmasi dari Awak Media tidak ditanggapi, malah yang bersangkutan diam, serta tanpa kasih tahu kepada konsultan, krang lebih 1×24 jam.
Setelah berita terpublish, dalam keterangannya, Ketua DPRD Kabupaten Merangin saat dikonfirmasi, menanggapi konfirmasi terkait dana Rp. 8.5 milyar tersebut beliau tidak mau berkomentar kalau lebih jelasnya ajak saja orang Dinas PUPR Kab. Merangin untuk mengukur, baru saya berkomentar ujar, Ketua DPRD Kabupaten Merangin, Herman Effendi.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Merangin, Zulhlifni selaku kepala Dinas PUPR dia merasa tidak tahu dengan proyek tersebut.
Kalau ingin konfirmasi silahkan ke KPA kok kenapa pertanyaan Awak Media seolah lempar kesana sini proyek dengan dana Rp. 8.499.900.00 Milyar.
Inii karena dalam pelaksanaan dan perencanaan itu sudah jelas tahu Pemerintahan Kabupaten Merangin dipapan informasi sudah jelas pekerjaan Dinas Perkerjaan Umum dan Perumahan Rakyar Kab. Merangin.
Ini dana APBD dan APBN harus bertangung jawab, terkait adanya dugaan menyelewengkan dana atau kontraktor yang diduga nakal mengambil keuntungan atau merugikan uang negara tersebut untuk membangun proyek jalan package terkesan tambal sulam.
Dengan angaran Rp. 8.499.900.00 milyar, sedangkan yang dikerjakan konon katanya cuman sekitar 3 kilometer untuk Jalan Simpang Seling – Muara Jernih, kalau jalan dari Simpang Seling ke Muara Jernih itu kurang lebih 12 kilometer, mungkin lebih itu masuk akal, sedangkan Jalan yang dikerjakan cuman 2 Desa yakni Desa Koto Baru dan Desa Kapuk di Kecamatan Tabir Ulu Kabupaten Merangin.
Selebihnya Jalan perdesa tersebut rusak parah, apakah tidak merugikan masyarakat itu Dana Negara Hak Rakyat Indonesia, kepada pengawasan BPK dan KPK diharapkan harus turun krosscek ke lapangan atau lokasi.
Ini dana sebesar itu yang dikerjakan package aspal diduga tambal sulam hanya sepanjang 3 kilometer dari dana Rp. 8.5 milyar ini. *** Bersambung.