Berita  

“Terkaitnya Kolong Katis Diduga Ditembok oleh Oknum Pengusaha, Ini Kata Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka ?!”

Provinsi kepulauan Bangka Belitung.
Ginews.Tv.Investigasi.com

Bangka Jum’at 02-08-2024, Tim awak media kembali konfirmasi langsung Pak Ismir selaku  kepada dinas  Lingkungan Hidup kabupaten Bangka ,  melalui via whastaap , mengenai hasil dan tanggapan mengenai persoalan kolong yang ada di Rt.02 dusun 01 desa kace timur diduga ditembok oleh oknum pengusaha, begi katanya.

  1. Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka telah melakukan pengecekan lapangan dan pengambilan titik koordinat ( 4 titik) pada   hari Kamis 1 Agustus 2024 terkait informasi dalam harian media online. 
  2. Bahwa pada lokasi kegiatan telah dilakukan penebalan/pemadatan lapisan tanah dan pekerjaan pembuatan pembatas lahan dengan batu granit (talud). 
  3. Berdasarkan hasil survey diketahui bahwa kenampakan fisik lokasi tersebut berbatasan dengan Badan Air yang berada pada bagian samping dan belakang lahan.  
  4. Selanjutnya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka melakukan koordinasi dengan pihak Desa Kace Timur untuk mengetahui informasi terkait rencana kegiatan yang akan dilakukan oleh pihak perusahaan dan Belum diketahui kegiatan yang akan dilakukan oleh pihak pengusaha apakah kegiatan perumahan, gudang atau lainnya.tuturnya

Ismir Kadin Pu Bangka Induk: Arahan :

  1. Mengingat persoalan diatas tidak termasuk dalam konteks aduan lingkungan hidup maka Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka akan mengarahkan untuk diketahui terlebih dahulu analisa penggunaan pola ruang pada lokasi yang di adukan sehingga clean n clear terhadap peruntukannya dan dapat dipenuhi pemenuhan persyaratan dasar dan Perizinan Berusaha. 
  2. Terhadap lokasi kegiatan yang berbatasan langsung dengan Badan Air agar diberikan buffer (penyangga) dan tidak dilakukan penimbunan lahan yang dapat mengganggu fungsi kelestarian lingkungan hidup
  3. Agar dibuatkan terlebih dahulu site plan terhadap rencana kegiatan yang akan dilaksanakan yang tentunya tetap mempertahankan aspek perlindungan lingkungan hidup.

Menurut informasi dari warga setempat , bahwa aktifitas penembokan kolong yang di perkirakan lebar kurang lebih 30 dan panjang sepanjang batas tembok gudang namun setelah kami turun dan lihat bahwa pihak pengusaha tersebut sudah melakukan pengurukan tanah puru , dan sehingga bekas kolong katis yang semakin menyempit , kalau kami tidak melakukan dan melaporkan hal ini kepada pihak desa mungkin kolong tersebut sudah rata pak ungkap warga , yang kami takut saat di musim hujan pak apa lagi warga yang ada disekitar maupun di warga yang ada di atas karena serapan air tidak ada lagi sehingga air yang secara otomatis menendang balik karena tidak ,ungkap warga.

Menurut info yang di himpun saat tim awak media pada hari kamis tertanggal 01-08-2024, bahwa pihak DLH ,disayangkan pada saat itu langsung turun dan mengambil titik koordinat ,setelah itu hasil pantau awak media pihak DLH langsung ke desa kace timur ,dan terpantau oleh awak media saat itu pihak pemdes menunggu pihak pengusaha yang mana sudah dilayangkan surat pemanggilan , namun disayangkan pihak tersebut tidak hadir ,sehingga  kepala desa kace timur , Bhabinkamtibmas kace timur  dan pihak kepolisian mendo barat , serta pol pp bangka, langsung turun dan meninjau kondisi sebenar di lapangan , namun pihak DLH pada saat itu tidak ikut bersama sama , karena ada acara lain ..jd tidak ikut dalam sidak barang ,karena kepala desa kace timur yang lebih tahu mengenai kondisi wilayah hukumnya.sehingga berita ini dipublikasikan bersambung.

Ginews.Tv.Investigasi.com.
(Fuad &Tim)