Marabahan,Global investigasinewscom.
Tim Media Center Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Barito Kuala langsungkan sesi wawancara bersama Kepala Dinas Perkebunan Dan Peternakan (Disbunak) H. Suwartono Susanto di Ruang Kantor Kadisbunak Komplek Perkantoran Kecamatan Marabahan, Senin (12/08).
Suwartono sampaikan terkait target peternakan yang sudah dilalui oleh Disbunak pada hari raya Idul Adha, sebutnya telah mencapai puncak produksi ternak di Batola. “Alhamdulillah dari stok dan keperluan sudah terlampaui yang dalam artian keperluan untuk Batola sudah tercapai bahkan lebih dan untuk kelebihan itu akan di distribusikan ke berbagai kabupaten dan provinsi tetangga lainnya,” ujarnya.
Berkaitan dengan berbagai kegiatan dari Disbunak, Suwartono ungkapnya di bidang kesehatan hewan secara kontinyu telah rutin diadakan pemeriksaan kesehatan. Terkait penyakit mulut dan kuku juga penyakit LSD ( Lumpy Skin Disease) Suwartono mengaku dari tim Keswan (Kesehatan Hewan) telah rutin dilaksanakan pemeriksaan setiap ternak yang datang dari luar Barito Kuala.
Ia pun menjelaskan pula bahwa penyakit di berbagai hewan itu termasuk sangat mengkhawatirkan dan bergejolak di masyarakat. Namun Suwartono katakan pula bahwa penyakit tersebut tidak termasuk membahayakan hanya saja dari segi ekonomi sangat berpengaruh besar, ujarnya. “Kesiap siagaan Dinas Perkebunan dan Peternakan khususnya di bidang peternakan secara rutin telah memberikan pelayanan kesehatan dan juga vaksinasi terkait dengan penyakit tersebut (LSD),” jelasnya.
Selanjutnya Henny Dyah Istininingsih, S.Pt selaku Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner menambahkan bahwa pihak Disbunak Batola telah menjamin kesehatan hewan ternak yang datang ke wilayah Batola dengan melaksanakan pengecekan hewan di lapangan saat lintas ternak dan bongkar muatan di kecamatan Mandastana, Rantau Badauh dan Wanaraya(Kominfo/ yuday )