Lebak .Global investigasi news,
Menyimak pemberitaan di beberapa media online terkait kegiatan pengusaha Batu Bara dan oknum pejabat perum perhutani yang di duga terlibat, menekan Gakkum KLHK untuk periksa petugas dan 49 pengusaha BB, sangat naif.
Hal ini di ungkapkan DN salah satu aktivis selatan kepada beberapa awak media, bahwa pemberitaan tersebut terlalu menyudutkan pihak petugas perum perhutani dan 49 pengusaha, ujar aktivis Baksel, Jum’ at 01/11/24.
Apa pasalnya ungkap DM lagi, beberapa awak media tersebut, kalau tidak salah, sering pula menikmati uang dari kegiatan tersebut, Saya harap jangan munafik lah, besar kecil nya sering menikmati pula, bahkan terkadang meminta dengan menyebut menentukan nominal, tuturnya.
DM juga menyebut, bahkan awak media tersebut pernah terlibat di penambangan emas ilegal di wilayah kecamatan Cibeber, maka dari tolong lah, jangan so bersih, tandasnya.
Menurut DM, melakukan kritisi terhadap kegiatan ilegal tersebut boleh, tapi jangan terlalu menyudutkan, jika kita pun pernah melakukan dan menikmati dari kegiatan tersebut, tandasnya lagi.
Saya, u juga sering menulis / mengkritisi kegiatan tambang ilegal, ujar DM, tapi ketika yang urgen, seperti mereka menambang di area sumber mata air/ resapan air, juga di lahan Taman Nasional, yang tentunya sudah melebihi batas ambang, dampak pengrusakan lingkungannya, Pungkas DM. MY.DK. ( WG)
