Tanjab Barat– Gelombang dukungan untuk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 03, Hairan-Amin, semakin menguat menjelang Pilkada Tanjab Barat. Kampanye yang digelar di Desa Bunga Tanjung, Kecamatan Betara, berlangsung meriah dengan antusiasme warga yang memadati lokasi. Kehadiran warga tidak hanya menunjukkan dukungan, tetapi juga menjadi simbol harapan baru untuk perubahan bagi masyarakat setempat, Rabu (06/11/24).
Calon Wakil Bupati (Cawabup) Ustadz Amin dalam orasinya mengungkapkan data terbaru mengenai kondisi Kabupaten Tanjab Barat yang memprihatinkan. “Tanjab Barat saat ini tercatat sebagai kabupaten termiskin kedua di Provinsi Jambi,” ujarnya.
Selain itu Ia mengutip pesan Presiden Joko Widodo, “Jangan sampai jalan bagus tapi rakyat lapar,” dan menegaskan perlunya langkah konkret. Ustadz Amin juga menekankan pentingnya kepala dinas lebih sering turun ke masyarakat serta memaparkan program-program unggulan, termasuk alokasi Rp 20 juta per RT dan program bedah rumah bagi warga yang membutuhkan.
Sementara itu, Calon Bupati (Cabup) Hairan menambahkan, “Harga pinang yang rendah menjadi sorotan. Solusi kami adalah mengupayakan ekspor langsung ke negara tujuan agar petani mendapatkan harga yang lebih layak,” katanya.
Hairan juga menyampaikan rencana program pembangunan infrastruktur tanpa prosedur pengajuan yang rumit, yaitu alokasi dua kilometer aspal per desa. “Meskipun APBD kita besar, angka kemiskinan masih tinggi. Kami berkomitmen untuk mengembangkan ekonomi kerakyatan, termasuk dengan regulasi peraturan bupati yang memungkinkan pembangunan jalan desa selebar empat meter dan penempatan anggaran untuk program Dua Pukuh Juta per RT (Duta RT).”
Hairan juga menjanjikan pemasangan 20 lampu jalan di setiap RT, serta pembagian BLT (Bantuan Langsung Tunai) yang adil dan tepat sasaran melalui aplikasi yang didukung petugas pendataan independen dari kabupaten dengan anggaran Rp 50 miliar per tahun.
Selain itu Hairan juga menyoroti tingginya angka pengangguran dan rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM), ia berjanji untuk merevisi peraturan daerah agar 60% tenaga kerja di perusahaan-perusahaan di Tanjab Barat diisi oleh warga lokal, sehingga angka pengangguran dapat ditekan.
Acara kampanye tersebut juga diisi dengan sesi tanya jawab yang interaktif, di mana warga dapat menyampaikan pertanyaan dan aspirasi mereka secara langsung kepada pasangan calon. Hiburan turut disuguhkan, menambah semarak suasana dan mempererat silaturahmi antara pasangan calon dan masyarakat.
Kampanye ini menjadi bukti bahwa pasangan Hairan-Amin tidak hanya membawa janji, tetapi juga menyuguhkan visi dan misi yang konkret untuk perubahan dan pembangunan Tanjab Barat ke arah yang lebih baik. Dukungan masyarakat yang begitu tinggi memberikan sinyal kuat bahwa mereka siap memberikan mandat kepada pasangan nomor 03 ini untuk memimpin Tanjab Barat menuju kemajuan.(HA)