Deli Serdang – Sedikitnya 84 pengungsi asal Rohingya yang berada di lokasi penampungan di Aula Kantor Camat Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, melarikan diri. Saat ini petugas masih melakukan pencarian keberadaan para pengungsi, Jumat (20/12/2024).
Menurut warga, beberapa waktu lalu jumlah kedatangan pengungsi Rohingya di tempatkan di penampungan Aula Kantor Camat Pantai Labu berjumlah 153 orang dan mereka selalu diawasi oleh security UNHCR. Karena terlalu padat, pada Rabu 6 November 2024, 20 pengungsi dipindahkan ke Desa Karang Gading, Kecamatan Labuhan Deli, Deliserdang.
Pada Senin (11/11/2024) pukul 23.00 WIB, diketahui 31 pengungsi meninggalkan aula kantor camat Pantai Labu, tanpa diketahui security UNHCR. Kemudian Rabu (13/11/2024) pukul 19.40 WIB, tiga pengungsi kembali melarikan diri.
Sambung warga, sepanjang tanggal 5-20 Desember 2024, sedikitnya sudah 50 warga Rohingya yang ditampung di aula kantor Camat Pantai Labu, melarikan diri. “Para pengungsi itu pergi tanpa sepengetahuan petugas piket security UNHCR. Keseluruhan yang kabur sudah mencapai 84 orang,” ungkap warga.
Hingga kini, 49 pengungsi masih bertahan di aula kantor Camat Pantai Labu dan 20 pengungsi di Desa Karang Gading,Labuhan Deli.
Meski pihak Kecamatan Pantai Labu dan petugas melakukan pencarian ke Desa Pematang Biara, Desa kelambir, dan Desa Durian yang merupakan lokasi Desa yang berdekatan dengan Kantor Camat Pantai Labu. Namun keberadaan pengungsi tidak diketemukan.
Untuk itu diharapkan kepada masyarakat, apa bila menemukan dan mengetahui keberadaan para pengungsi Rohingya yang telah melarikan segera menghubungi aparat penegak hukum yang terdekat atau kepada pihak Kantor Camat Pantai Labu. (LP Sitinjak)