Polres Loteng Siapkan Tujuh Hektar Lahan Tidur Untuk Dijadikan Lahan Produktif.

Lombok Tengah, NTB Globalinvestigasinews Com -Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Polres Lombok Tengah siapkan tujuh hektar lahan tidur untuk dijadikan lahan produktif.

Lahan tersebut akan diubah menjadi lahan produktif dengan penanaman komoditas jagung sebagai bagian dari program pemberdayaan ekonomi masyarakat, serta bagian dari upaya mendukung Program Asta Cita Presiden RI.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat, SIK melalui Kabag SDM Kompol Maskur, S.Sos, Sabtu (4/1/2025) mengatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan komitmen Polri untuk mendukung pemerintah dalam menciptakan ketahanan pangan yang kuat melalui program swasembada pangan.

“Lahan tidur ini kami manfaatkan untuk mendukung visi dan misi Presiden RI, yaitu menciptakan kemandirian pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Jagung dipilih sebagai tanaman utama karena selain memiliki nilai ekonomi yang tinggi, juga cocok untuk kondisi tanah di daerah ini,” ujarnya.

Program ini diharapkan tidak hanya akan memberikan manfaat dalam hal peningkatan ketahanan pangan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar dalam bentuk peningkatan pendapatan dan peluang kerja.

“Pada saat penanaman jagung, kami nantinya dari Polres Lombok Tengah bersinergi dengan masyarakat, menciptakan sinergi antara Polri dan masyarakat untuk tujuan yang lebih besar kedepannya untuk bangsa Indonesia dalam hal ketahanan pangan,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga akan menggandeng berbagai pihak terkait, seperti dinas pertanian dan lembaga swadaya masyarakat, untuk memberikan pendampingan kepada petani agar hasil panen dapat optimal dan berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, Polri khususnya Polres Lombok Tengah berharap dapat berkontribusi lebih jauh dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, meningkatkan produktivitas pertanian, serta menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat Lombok Tengah.
(Kamto GIN NTB)