Lombok Tengah Globalinvestigasinews Com -Masyarakat Desa Bunkate, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).Mengapresiasi dan mendukung penuh terhadap aparat penegak hukum khususnya aparat Polres Lombok Tengah Polda NTB untuk memberantas barang haram yaitu Narkoba yang merusak generasi penerus bangsa.Senin (13/1/2025)
Informasi yang dihimpun oleh media globalinvestigasinews dilapangan,masyarakat dan tokoh yang ada di Desa Bunkate yang tidak mau disebut namanya menyampaikan, kami mendukung penuh dan merasa senang,lega dengan kesungguhan aparat penegak hukum dengan tertangkapnya oknum terduga pengedar dan pemakai berinisial T, pada tahun yang lalu, V. Pada Bulan yang lalu dan S pada hari Jum’at malam Sabtu kemarin pada pukul 08,30.wita membuktikan keseriusan aparat penegak hukum yaitu Polres Lombok Tengah dalam pemberantasan peredaran Narkoba di wilayah Desa Bunkate semoga situasi tetap kondusif.
Harapan masyarakat kepada aparat penegak hukum khususnya Polres Lombok Tengah semoga tetap mengawasi masalah peredaran narkoba di desa Bunkate ini, biar betul – betul bebas dari penyalagunaan barang haram yaitu NARKOBA,
yang merusak generasi muda, untuk itu kepada oknum yang belum tertangkap yang belum Sadar ayo insyaf, dan bertobat sebelum terlambat, masih banyak tempat yang lain untuk mencari nafka dan rezeki yang halal.
Lanjut masyarakat Desa Bunkate terima kasih kepada aparat Polres Lombok Tengah yang telah berupaya untuk memberantas NARKOBA di wilayah tanggung jawabnya di Desa Bunkate, Kecamatan Jonggat, khusunya di Wilayah Lombok Tengah, semoga tetap sehat-sehat selalu dan dilindungi oleh Allah SWT, Amin yarobbal alamin.
Semoga kasus dan kejadian ini menjadi pelajaran untuk anak cucu kita semua dan ini bukti nyata keseriusan aparat penegak hukum untuk memberantas masalah NARKOBA.
Untuk itu kepada masyarakat dan generasi muda jangan coba – coba menyalagunakan barang haram yaitu NARKOBA,kalau tidak mau berurusan dengan pihak kepolisian, dan juga bahwa kejahatan NARKOBA tidak akan pernah menang melawan penegak hukum.(Kamto GIN NTB)
