Sumut Serdang Bedagai,Ginewstv Investigasi. com : Anggota Wartawan Media GNEWS TV, Syahdan Saragih, warga Dusun V, Desa Simalas, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara. melaporkan ke Polres Kota Tebing Tinggi terkait kejadian yang di alaminya. Sabtu 08 Februari 2025.
Adapun Kronologis peristiwa tersebut berawal dari :
Ketika Syahdan meliput di areal DAS (Daerah Aliran Sungai) berlokasi di Afdeling IV Kebun Gunung Monako, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara.
Selanjutnya Syahdan diajak mengobrol, minum kopi, oleh Kepala Pengaman Kebun Monako bernama Aminuddin, di kantor Afdeling IV Kebun Gunung Monako. Sehabis minum kopi, Syahdan pulang berjalan kaki menuju warung di Dusun 1 Kebun Sayur, Desa Simalas, Kecamatan Sipispis
Sebelum sampai di warung tersebut, Komandan sekurity (Pandi alias Laklok) dan Ari Fadli, tak disangka, Syahdan di aniaya ke dua Sekurity. Leher Syahdan dipiting dan tangan kiri ditarik ke belakang oleh ke dua sekurity tersebut.
Syahdan merasakan pukulan di pelipis kiri danTubuh Syahdan dibanting sampai terjatuh ke tanah. Syahdan terjerembab dan mengaku tidak dapat memberi kan perlawanan. Syahdan menjerit minta tolong, sehingga para warga di dusun I Kebun Sayur, Desa Simalas berhamburan.
Kemudian Syahdan ditarik saat menaiki sepeda motor lalu diapit Laklok dan Ari Fadli menuju kantor Afdeling IV Kebun Gunung Monako. Sesampai di Kantor Afdeling IV, Syahdan diborgol oleh Kepala Pengaman Aminuddin, selanjutnya Syahdan dimasukkan ke mobil triton double cabin dan di bawa ke Kantor Polisi Polsek Sipispis.
Syahdan menuturkan hal itu kepada wartawan saat di Polres Tebing Tinggi, ketika membuat laporan Nomor STTPL / B /76 / II / 2025 / SPKT / POLRES TEBING TINGGI / POLDA SUMATERA UTARA.
Akibat penganiayaan para pengaman Kebun Gunung Monako tersebut, Syahdan mengalami bengkak dan lembab di bagian pelipis kanan, memar di bagian dada kanan dan bengkak di bagian punggung.
Sementara Rudi Purba, Pemimpin Redaksi GNEWS TV, mengecam keras aksi brutal para pengaman Kebun Gunung Monako, Ia juga menilai arogansi oknum Kepala Pengaman Kebun Gunung Monako yang masih Aktif menjabat Anggota TNI.
Dan tidak pantas, Sebagai oknum aparat TNI tidak layak mengatakan bahwa “Saya tidak kenal hukum. Yang saya tau hukum rimba, tembak, mati kubur. Masih menurut Rudi, bahwa Kepala Pengaman Kebun Gunung Monako tidak pantas mengatakan demikian kepada anggotanya Syahdan Saragih, yang diangkatnya menjadi wartawan GNEWS TV. Ucapan Aminuddin akan dilaporkan ke Polisi Militer. dan tindakannya memborgol wartawan media GNEWS TV Syahdan Saragih.
Senada hal tersebut, David Raja Guk Guk and Patners, yang menjadi kuasa hukum Syahdan Saragih mengatakan, akan melakukan upaya hukum meminta pertanggung Jawaban seluruh oknum Kebun Monako baik para centeng sekurity, Kepala Pengaman, maupun para asisten atas perbuatan mereka mencederai kliennya.
(MY. Nasution)












