
‘Klarifikasi seorang Erna angkat bicara atas tuduhan terhadap dirinya, yang ramai di YouTube sebagai penyalur Pekerja Migran Indonesia (PMI) Tenaga Ilegal, kata Oknum Wartawan salah satu Media Online, padahal maling teriak maling bersama rekannya Itu ?!”
Purwakarta, Ginewstvinvestigasi.com, Jum’at 28/03/2025 – “Klarifikasi Erna atas tuduhan sebagai penyalur Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ilegal”.
Padahal Maling Teriak Maling, Oknum Wartawan dari salah satu Media Online berinisial AC dan rekan – rekannya, diduga memeras seorang Erna dan Ikut juga bermain dalam penyalur Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ilegal ke Negara Timur Tengah (Qatar-Red) dari Wilayah Kabupaten Cianjur yang diantarkan olehnya ke Wilayah Kabupaten Purwakarta.
Panggilan akrabnya Erna menjelaskan, bahwa awalnya saya dihubungi oleh Oknum Wartawan inisiall AC bersama rekannya dengan prihal, akan membawa dan mengantarkan 2 orang wanita dari warga masyarakat Kabupaten Cianjur kepada saya yang berada di Kabupaten Purwakarta
Saat dikonfirmasi oleh Awak Media Ginewstvinvestigasi.com bersama Team, Erna menerangkan bahwa inisial Oknum Wartawan inisiall AC dan rekannya yang dari salah satu Oknum Wartawan Media Online mengirimkan 2 orang jenis kelamin wanita, pertama, 1 orang wanita ke Wilayah Kabupaten Purwakarta tepatnya di Ciganea pada hari Rabu, Tanggal 12-03-2025, Jam 18.00 WIB bersama istri mudanya dan yang kedua kalinya juga dengan orang yang sama mengirimkan lagi dilokasi berbeda 1 orang lagi di Cirata pada hari Kamis, tanggal 20-03-2025 dengan menggunakan kendaraan roda empat berjenis Mobil Nissan X. Trail warna hitam, beberapa hari yang lalu
Menurut Nurhapipah Ketua (ASPPA) Aliansi Srikandi Peduli Perempuan & Anak DPC Purwakarta dan DPD Jabar menyampaikan, bahwa benar kemarin sore Ibu Erna menghubungi saya di saat saya berada di Mapolres Purwakarta sedang mengikuti susunan acara di Mapolres bersama Kapolres dan para jajarannya bersilaturahmi dengan para awak media se-Kabupaten Purwakarta,
Menurut Erna membenarkan bahwa dirinya di jebak disaat mengantarkan 2 Orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) bawaan atau titipan inisial AC bersama rekannya itu yang dari wilayah Kabupaten Cianjur yang diantarkan sebanyak 2 kali ke wilayah Kabupaten Purwakarta dengan naik mobil Nissan X TRAIL warna hitam itu.
Masih menurut Erna menambahkan lagi bahwa titipan 2 orang dari inisial AC bersama rekannya itu disuruh pindah naik ke mobil saya.
Tapi setelah 2 orang itu berpindah dan mobil berjalan, pihak Kepolisian Polres Purwakarta langsung menghubungi Ibu Erna pada hari itu juga, ujar Ketua. *** Bersambung
(D. Fers & Team)