Doloksanggul
Sekda Pemerintah Kabupaten Humbahas Chiristison Rudianto Marbun membuka secara resmi Sosialisasi Pembentukan Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis dan Dokumen Rencana Aksi Daerah Program Tuberkulosis Tahun 2025 di Aula Hutamas, Perkantoran Tano Tubu, Doloksanggul, Selasa 29 April 2025.
Chiristison Rudianto Marbun menyampaikan bahwa tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit menular yang dapat menyerang paru serta organ lainnya yang masih menjadi salah satu dari masalah kesehatan masyarakat di Indonesia serta menjadi tantangan global.
Dikatakan lagi, Indonesia menduduki peringkat ke 2 (dua) dunia setelah India dengan kasus tuberkulosis tertinggi. Berbagai upaya telah dilaksanakan guna mengatasi hal tersebut, namun belum menunjukkan hasil yang signifikan. Lalu salah satu upaya yang harus dan terus digalakkan adalah penemuan pasien untuk dilanjutkan dengan pengobatan yang benar dan konsekuen, agar angka kesakitan dan kematian akibat tuberkulosis menurun.
Sementara di Indonesia tuberkulosis masih menimbulkan masalah yang sangat kompleks baik dari segi medis, sosial, ekonomi dan budaya sehingga pemerintah menetapkannya menjadi salah satu Program Prioritas Nasional (PPN) dan merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo.
Himbaunya, untuk mengatasi permasalahan tuberkulosis dan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia diperlukan penanggulangan dan upaya komprehensif, terpadu, dan berkesinambungan dengan melibatkan tanggung jawab dari pemerintah dan elemen bangsa terkait. Masing-masing pihak terkait agar menetapkan kebijakan dan mengambil langkah-langkah sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing untuk eliminasi tuberkulosis.
Mengingat bahwa urusan kesehatan merupakan urusan lintas sektor dan sebagai penerapan HIAPS (Health In All Policies), maka diharapkan agar masyarakat dan semua sektor berperan aktif.
Dikesempatan itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes & KB Dinas Kesehatan P2KB dr Lusiana Silaban menjelaskan gambaran Situasi Tuberkulosis (TBC) di Kabupaten Humbang Hasundutan. Penduduk Kabupaten Humbang Hasundutan berjumlah 207.076 Jiwa yang tersebar di 10 Kecamatan. Beban dan situasi TBC di Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2022 – 2024 sebagai berikut, Tahun 2022 capaian 1.332 (46,5%) dari sasaran 2.865, tahun 2023 capaian 2.919 (76,2%) dari sasaran 3.829 dan tahun 2024 capaian 4.087 (101,0%) dari sasaran 4.045.












