Berita  

CAMPING BERSAMA GEOPARK MERANGIN – JAMBI, KOMUNITAS WISATA MERANGIN, FARENZA GARDEN SEMAKIN DIMINATI WISATAWAN.

Jum,at malam 20 Juni 2023 puluhan wisatawan, dan berbagai komunitas pencinta alam, yang di gagas komunitas wisata merangin di malam yang dingin duduk melingkar di bawah gemerlap bintang mendengarkan materi yang cukup padat dan pengetahuan penting, yang sangat jarang di bahas oleh kalangan pencinta keindahan.

Geopark merangin jambi yang di wakilkan oleh eko wahyudi sebagai pemateri memaparkan bagaimana proses terjadi kaldera di gunung masurai kabupaten merangin jambi, terpantau puluhan pemuda dari berbagai daerah mendengarkan dengan seksama pemaparan eko wahyudi.

Farenza Garden dengan konsep wisata keluarga petik strowberi dan panorama. Bukan panorama biasa tapi sebagai “stasiun geomorfologi” dimana dapat mengamati Gunung Masurai, Gunung Hulu Nilo, Gunung Sumbing. Penjajaran Perbukitan Barisan yang membentang dengan relief yang memperlihatkan bentukan struktural aktif dengan mempertegas tentang eksistensi “Patahan Sumatera” dan juga Memperlihatkan endapan-endapan Gunung Masurai yang terdiri dari batuan andesitik, tuff, batu apung dll, dan dengan di dukungan oleh suhu yang sangat sejuk memperlihatkan hamparan tanaman sayur mayur mulai dari kentang, kubis, cabai, ubi jalar serta yang diselingi oleh keberadaan pohon kopi robusta serta kayu manis dengan pucuknya yang memerah. Dengan menikmati ubi madu bakar dengan kopi panas serta deru angin yang berhembus menjadikan tubuh semakin terlena dengan suasana, dan pada sang pencipta bermunajat agar semuanya ini dapat dinikmati oleh generasi yang akan datang, ” Kutipan eko wahyudi yang berharap generasi muda bisa menjaga alam agar tak di rusak oleh oknum2 yang hanya mementingkan materi” .

Owner farenza garden berharap jangkat menjadi pusat wisata mengingat banyaknya tempat dengan keindahan alam yang memanjakan mata sampai muncul istilah warga jambi sebagai segempal tanah dari surga dari tanah jangkat.