Berita  

Ada Apa, “Kepala Desa Simpang Empat Susah Ditemui Wartawan Saat Akan Dikonfirmasi ?!”

Sumut Sergai, Ginewstv Investigasi.com : Setiap Kepala Desa merupakan pimpinan tertinggi di Desa yang menjalankan roda pemerintahan bersama-sama dengan rakyatnya, membangun dan menciptakan masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur serta ikut mendukung program pemerintah pusat yang telah dicanangkan. oleh karena itu setiap anggaran yang di turunkan harus di ketahui oleh masyarakat secara transparan. Rabu 27 Agustus 2025.

Namun sungguh mengherankan, sang kades Muhammad Nazaruddin, Kepala Desa Simpang Empat, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara. yang masih enggan atau menghindar saat di temui oleh wartawan untuk di konfirmasi terkait anggaran APBDes.

Saat Awak media ingin mengkonfirmasi Kepala Desa Muhammad Nazaruddin di Kantor nya, namun sangat disayangkan, kepala desa tersebut tidak berada di tempat dan sulit untuk di temui. diduga kuat sang kades jarang masuk kantor.

Dan terbukti pada hari, Senin 21 Juli 2025 sekira pukul 09.12 Wib, Senin 28 Juli 2025 sekira pukul 14.28 Wib, dan Selasa 26 Agustus 2025 sekira pukul 10.49 Wib. Saat awak media mendatangi di kantor Desa Simpang Empat belum pernah bertemu dengan sang kades.

Selanjutnya awak media mencoba menghubungi sang kades, Sampai berulang kali melalui panggilan WhatsApp nya, walaupun terlihat “BERDERING” sang kades pun tak menjawab panggilan dari awak media.

Kemudian saat awak media mengkonfirmasi warga Dusun 10, Desa Simpang Empat, yang enggan di sebutkan namanya, pada Selasa 26 Agustus 2025 sekira pukul 16.54 Wib, ia menjelaskan.” Kami orang susah pak, rumah aja kami gak punya, rumah kami saja numpang. Kenapa la yang punya mobil dan ada keretanya dapat bantuan, ada yang satu rumah suaminya dapat PKH sedangkan istrinya dapat bansos. pak kalau kami memberontak, Kadus nya marah sama kami, maksud kami yang adil la, kami capek pak ngasih KK dan KTP, BLT sama sekali kami tidak dapat.” Ujar warga dengan raut wajah kesal.

Sambung warga, ” Kades Jarang Masuk Kantor, satu Minggu paling dua hari, masuk nya hari Senin dan Selasa. Lalu Kalau mau jumpai dan janji dulu harus memakai HP, nanti kalau ada warga yang mau tanda tangani melalui sekdes. Kades Kalau masuk kantor kadang Senin, kadang Selasa, kadang juga tidak.”tambahnya.

Menyikapi dugaan ini, warga berharap pihak berwenang, seperti Camat Sei Rampah dan Inspektorat Kabupaten Serdang Bedagai, segera melakukan pemeriksaan dan menindaklanjuti keluhan warga tersebut, sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Saat awak media mencoba konfirmasi ulang dengan sang kades Muhammad Nazaruddin, melalui pesan WhatsApp nya pada Selasa 26 Agustus 2025, sekira pukul 17.04 Wib, ia belum memberikan jawaban, sehingga berita ini di publikasikan.

Bersambung

( MY.Nasution )