Dewan Kesenian Riau Tumbuhkan Kreatifitas Anak Jati Riau Dalam Dunia Perfilman 

PEKANBARU- Global Investigasi News.Com, Dewan Kesenian Riau (DKR) Mengadakan perlombaan yang bertajuk “Tanggap tekstual ke Visual”  yang bertujuan untuk memberikan manfaat dan kreativitas kepada khusus anak jati Riau, Ucap Ketua DKR Provinsi Riau Taufik Hidayat alias Atan Lasak.

Salah satu  yang ikut kompetisi ( Perlombaan), dari berbagai daerah khusus provinsi Riau. Dan juri pun sangat handal, Juri nya ada dari provinsi riau dan ada yang dari Jakarta IKJ (Institut Kesenian Jakarta ). dilaksanakan di Pekanbaru, rentang waktu Bulan November ( 1 Bulan ) dan 16 – 17 Desember Hasil Penilaian, Pengumuman. Ucap Redo Antoni Sandra  kepada awak Media.

Alhamdulillah Salah satu yang ikut kompetisi, dengan Tema : “Rumah Di Ujung Kampung” Mendapatkan Juara 3 Terbaik, yang di sutradarai  FATHROMI RAMDLON yang juga langsung sebagai pemain, peran sebagai Lelaki Tua Wak nya dari Dahan. Ucap Fathromi Ramdlon sebagai sutradara, dengan hati gembira.

Tujuan tema yang di ambil, sesuai dengan cerita dan alur nya, Bagaimana Kita Mempertahankan Hak – Hak kita, Dari Orang Lain. Supaya tidak semena – mena terhadap kalangan menengah kebawah. Walaupun nyawa kandas di tangan keponakan nya sendiri.  Segala sesuatu tidak bisa di ukur dari uang, kalau uang bisa di cari. Tapi kalau hak dan harga diri tidak ada harga tawar nya. Ungkap Fathromi Ramdlon Sutradara dengan Tema Rumah Di Ujung Kampung.

Lanjut, Para Pemain di Film pendek ini Pulau Production, Menghadirkan Sebuah Produksi dari  Komala Sari, Sebuah Film Oleh FATHROMI RAMDLON dan Selaku sutradara  Yaitu FATHROMI RAMDLON sebagai Wak nya Dahan ( Lelaki Tua ), REDO ANTONI SANDRA sebagai Dahan (Yang Keras Kepala ) yang Ingin Wak nya, meninggal kan lahan atau tanah yang diseroboti oleh salah satu perusahaan, karena lahan sudah di bayar sama perusahaan tersebut. Ucap Fathromi Ramdlon.

Pesan dan kesan dari salah satu pemenang lomba yang diadakan DKR ( Dewan Kesenian Riau ), kesan lomba ini dapat menemukan potensi – potensi terkhusus nya, anak jati Riau berbagai daerah yang ikut kompetisi. 

Dan Pesan pada generasi muda – mudi tidak muda puas, dengan karya yang sudah kita raih atau kita hasilkan. Harus tetap berkarya dan belajar terus tanpa henti, Tutup Fathromi Ramdlon Pemenang Juara 3.***