Perayaan Kenaikan Isa Al Masih Dijaga Ketat Personil Polres Dompu

Globalinvestigasinews.com.Dompu.NTB.

Momentum peribadatan kaum Kristiani dalam hal ini perayaan Kenaikan Isa Al-Masih di sejumlah tempat di Kabupaten Dompu di jaga super ketat oleh Aparat Kepolisian Resor Dompu.

Terkait penjagaan serta pengawalan ‘Super Ketat’ ini Kapolres Dompu, AKBP Iwan Hidayat, S.I.K, menekankan pentingnya Toleransi Antar Ummat Beragama sebagai pondasi utama dalam membangun Persatuan, Kesatuan serta Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sebagaimana diketahui, pada Kamis (18/5/2023) sejumlah tempat yang menjadi sasaran penjagaan seperti di Gereja Santa Maria Santa Yoseph (Katolik) Kelurahan Dorotangga, dipimpin oleh Romo Rd Eligius Adi Wahyu Pawarta S. Fil.

Di gereja ini, jumlah jamaat yang mengikuti peribadatan sekitar 150 orang mengusung tema, “Bangkit dan Bergerak Bersama Demi Terwujudnya Gereja Sinodal Persekutuan-Partisipasi-Misi” dari pagi hingga sore.

Demikian pula di GMIT Syalom Kelurahan Bada juga menggelar kegiatan peribadatan dengan mengusung Tema “Kemuliaan Kristus Mempersatukan Jemaat” yang dipimpin oleh Pendeta Elsom Mbau, S.Th diikuti Jumlah jemaat sekitar 100 orang.

Sementara di depan Hotel Monalisa Lakey tepatnya di Dusun Ncangga, Dusun Hu’u, dijadikan tempat Peribadatan GKII Filadelfi yang dilaksanakan secara Outdoor dengan mengusung Tema “Kemuliaan Kristus Mempersatukan Jemaat”, dipimpin oleh Pendeta Gabrial Ganti S.Th dengan Jumlah jemaat sekitar 50 orang.

Terakhir, penjagaan ketat juga dilakukan di Gereja GPDI di Dusun Latonda 1 Barat Desa Pekat Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu. Di mana saat kegiatan yang dimulai pukul 11.00 Wita itu dipimpin oleh pendeta RUDIYANTO, S.Th dengan jumlah jamaat sekitar 10 orang dan memilik tema “Yesus yang telah naik akan datang kembali“.

Dari serangkaian kegiatan yang melibatkan unsur masing-masing Wilayah Hukum Polsek ini Kapolres menerangkan bahwa kegiatan yang dimaksud ialah memperingati Kenaikan Isa Al-Masih Tahun 2023 yang merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya,.

“dalam kegiatan tersebut Umat Kristiani melaksanakan kebaktian, pertemuan/silaturahmi sebagai wujud rasa syukur ummat kristiani,” tutur Kapolres.

Penjagaan pun, lanjutnya dilakukan secara ketat untuk mencegah kemungkinkan adanya kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab yang mencoba menganggu pelaksanaan peribadatan.

“Ini juga merupakan bentuk toleransi yang harus dijaga, karena itu merupakan faktor utama dalam mempersatukan bangsa kita,” tandasnya.
Untuk itu, Kapolres menyarankan agar setiap warga masyarakat perlu untuk turut serta member penghargaan dalam bentuk toleransi demi terciptanya persatuan, kesatuan dan keutuhan bangsa dan Negara tercinta ini, harapnya.

Di akhir keterangan persnya Kapolres menegaskan bahwa kegiatan pengawalan serta penjagaan ritual peribadatan Ummat Kristiani dalam rangka memperingati hari Kenaikan Isa Al-Masih Tahun 2023 di beberapa lokasi tersebut berjalan lancar serta kondusif tanpa gangguan apapun, hal ini menunjukan bahwa rasa toleransi beragama khususnya di Kabupaten Dompu cukup tinggi, pungkas Kapolres melalui Kasubsi Penmas Polres Dompu. Jurnalis, Rdw/ddo.