Berita  

“SPBU Pota Terkesan Tidak Mampu Menjawab Kebutuhan Konsumen Lebih Khusus Bagi Petani & Nelayan ?!”

Sambirampas,Globalinvestigasi News.Com

Di tengah tingginya kebutuhan bahan bakar minyak dari masyarakat sambi Rampas baik itu Dari pengguna kendaraan roda dua dan empat, nelayan hingga Petani, SPBU Pota selalu keterbatasan stok hingga tidak mampu memenuhi permintaan konsumen.

Hal ini sangat di rasakan oleh Petani dan nelayan bahkan sangat berdampak sekali bagi produksi pangan,
Berdasarkan pantauan lapangan oleh PPI Sambi Rampas dalam 2 Minggu terakhir Stok minyak di SPBU Pota tdak berselang lama dan hanya mampu bertahan dari pagi hingga siang hari saja, sementara Masi banyak masyarakat yang mengantri untuk mendapatkan BBM,

Atas dasar ini PPI Sambi Rampas mendesak Pemda Matim untuk segera mengevaluasi Manajemen SPBU Pota,
Sehingga tidak ada lagi keterbatasan stok BBM bagi masyarakat lebih khusus bagi Petani dan nelayan.

Selain itu juga PPI Sambi Rampas meminta pihak SPBU Pota untuk mengikuti Nota kesepakatan yang di buat pada 2021 lalu yang di Fasilitas oleh Camat sambi rampas saat itu, perwakilan Polsek sambi rampas, Denramil 161205 Elar, Kabag Ekonomi dan Migas Manggarai Timur Bersama PPI sambi rampas dan perwalian Masyarakat,
Yang di mana isinya, Bahwa Pihak SPBU Pota bersedia untuk tidak mendatang bahan bakar Berjenis Pertamax Sampai pihak SPBU bisa menyediakan tengki penampung khusus untuk Pertamax,
Atau seringan-ringannya PPI dan Masyarakat sambi rampas memberi Toleril untuk di adakan bergulir 3 x 1
Atau 3 tengki Pertalite dan 1 tengki Partamax secara bergulir.

Ginews Investigasi.